Skip to main content

Pentingnya Informasi bagi Kegiatan Agrobisnis

Pembangunan ekonomi nasional dalam abad ke-21 akan tetap berbasis pertanian. Kegiatan agrobisnis akan semakin meningkat dan menjadi salah satu kegiatan unggulan (a leading sector) pembangunan ekonomi nasional dalam berbagai aspek. Untuk memaksimalkan perkembangan agrobisnis menjadi sektor andalan dalam perekonomian Indonesia, manajemen informasi di sektor tersebut harus dibenahi.
Demikian diungkapkan Prof. Ukun Sastraprawira dalam orasi ilmiah menyambut Dies Natalis Unikom ke-4 sekaligus penerimaan mahasiswa baru 2004/2005, Selasa (21/9) di kampus Unikom, Jln. Dipatiukur, Bandung. 
Dijelaskan Ukun, meski pertanian akan menjadi sektor andalan dalam beberapa dekade ke depan, pihak petani masih dirugikan. "Jika kita ikuti siklus tanam seorang petani, dari mulai pertimbangan pratanam sampai pascapanen, hampir di setiap tahap ada saja hambatan yang mencekik petani di antaranya kredit dengan bunga tinggi, jatuhnya harga, ijon, dan mafia komoditas," papar Ukun.
Menurut Ukun, timbulnya sejumlah hambatan tersebut berkaitan dengan penyampaian informasi di sektor pertanian belum dikelola dengan baik. Padahal, pertanian dengan metode tradisional perlu didukung sistem informasi yang baik agar seluruh organ yang berperan dalam aliran komoditas pertanian bisa bekerja dengan dengan baik.
"Petani benar-benar membutuhkan aliran informasi yang dapat mendukung mereka agar tidak tertipu dan dapat mengambil keputusan yang tepat berdasarkan informasi yang diterima," jelasnya.

Pada dasarnya, kata Ukun, informasi pada sektor pertanian dapat dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu informasi teknis dan informasi bisnis.

Informasi teknis menyangkut bagaimana cara bercocok tanan, dari mulai analisis kondisi lahan, metode penyemaian, pemeliharaan tanaman dalam masa tanam, pemupukan, perlindungan dari penyakit tanaman, panen sampai pasca produksi. Sedangkan informasi bisnis, mulai dari permodalan, demand dan supply bibit, bahan, alat-alat, termasuk aspek pasar, dan konsumen.

Melihat begitu banyaknya aspek informasi pada sektor pertanian, Indonesia memerlukan sebuah jaringan informasi yang mendukung sektor pertanian. "Jaringan informasi ini harus terpadu dan akurat serta melibatkan aktor-aktor pada sektor pertanian, seperti pemerintah, para ahli, penyuluh, produsen alat pertanian, koperasi, pemodal, pengusaha, distributor dan petani itu sendiri," paparnya.

Dicontohkannya, dalam tahan pratanam, petani amat membutuhkan informasi mengenai kualitas lahan, pilihan komoditas, iklim dan cuaca, modal, bibit, peralatan, dan lain-lain. Sedangkan pada tahap pasca panen, petani membutuhkan informasi mengenai transportasi, harga pasar, gudang, pabrik, dan valuable garbage (sesuatu yang dianggap sampah oleh petani ternyata bernilai tinggi di pasaran tertentu). (A-133)*** Sumber Pikiran Rakyat



Beberapa Info Penting
  • Hati-hati bila anda sering mendapatkan e-mail perihal business proposal atau sejenisnya terutama dari Negara Afrika seperti Nigeria dan beberapa negara lainnya dengan perihal yang sama atas nama presiden direktur, CEO atau bahkan atas nama pengusaha, pejabat atau bahkan presiden negara yang bersangkutan  yang berisi ingin mentransfer dananya ke rekening anda.Ini adalah bentuk penipuan dimana anda diharuskan mentransfer uang terlebih dahulu untuk mendapatkan dana tersebut.
  • Hati-hati bila anda sering mendapatkan e-mail terutama dari negara afrika dan beberapa negara lainnya dengan perihal yang sama yang berisi meminta anda untuk memberikan , account bank dll untuk mentransfer sejumlah dana, data-data tersebut dapat disalahgunakan.
  • Hati-hati bila anda sering mendapatkan e-mail perihal bahwa anda mendapatkan hadiah/dana dari negara luar negeri terutama Afrika dan beberapa negara lainnya dengan perihal yang sama  bahwa anda harus mengklaim dana tersebut.

Comments

Popular posts from this blog

Cara Budidaya Jahe Merah dalam Karung yang Tepat

Cara budidaya jahe merah dalam karung adalah salah satu hal yang paling banyak ditanyakan oleh hampir setiap orang, terutama bagi mereka yang akan mulai bisnis jahe merah. Nah apakah Anda salah satu orang yang ingin bisnis jahe merah? Jika iya, Anda bisa menyimak ulasan berikut ini untuk menambah wawasan mengenai cara membudidayakan jahe merah yang tepat. Budidaya jahe merah adalah usaha yang menjajikan dengan modal yang tak terlalu banyak. Jika Anda memiliki lahan kosong, tak ada salahnya jika Anda memanfaatkan lahan tersebut untuk ditanami apotek hidup ini. Lalu apa yang menjadi alasan banyak orang yang berlomba-lomba untuk bisnis jahe merah? Seperti yang sudah dijelaskan tadi jahe merah merupakan apotek hidup yang kaya manfaat. Mulai dari untuk menghangatkan tubuh, meredakan nyeri, obat pencahar, mengatasi radang tenggorokan dan masih banyak lagi. Banyaknya manfaat jahe itulah membuat permintaan jahe di pasaran semakin meningkat. Hal itulah yang membuat para pet...

Tips Bagaimana Seharusnya Mencari Ide Bisnis yang Kreatif

Kalau anda mempunyai sebuah ide usaha , sebaiknya anda tidak terobsesi untuk “sekedar” mengembangkan ide usaha kreatif . Anda harus benar-benar tahu apakah ide peluang usaha baru tersebut bisa anda jalankan atau tidak. Menemukan ide dan jenis usaha yang cocok yang bisa anda jalankan tidaklah gampang. Tapi anda bisa mengingat beberapa hal di bawah ini untuk menilai apakah ide bisnis kreatif anda layak atau tidak untuk dijalankan. 1. Mempunyai ide saja tidak cukup. Banyak para calon pengusaha yang takut untuk mengemukakan ide bisnis kreatif mereka kepada orang lain karena khawatir akan ada yang mencuri ide tersebut. Banyak juga yang bercerita bahwa ide bisnis kreatif mereka dicuri orang. Sebenarnya sah-sah saja seseorang tidak menceritakan ide bisnis kreatif mereka. Tapi yang harus anda ingat bahwa ide bisnis kreatif hanyalah ide bisnis, tidak lebih. Ide bisnis kreatif bukanlah sebuah bisnis. Saya mempunyai teman selalu punya banyak ide bisnis kreatif. Tetapi t...

Jangan Pernah Kesampingkan Peluang Usaha Agrobisnis Jamur Tiram

Sengaja saya ambil headline artikel ini dengan tema diatas karena banyak sekali entrepreneur muda yang jarang  melirik peluang usaha agribisnis . Saya sendiri tidak tahu apa alasannya. Entah karena nggak keren atau karena kurang gaul, yang jelas, tidak banyak entrepeneur muda yang terjun di bidang agribisnis. Padahal menurut saya, “kultur dan budaya bisnis di Indonesia” sangat cocok untuk usaha agrobisnis. Tapi baiklah, saya tidak akan mempermasalahkannya terlalu jauh. Saya akan langsung menuju topik utama kali ini, “Jangan Pernah Remehkan Peluang Usaha Agrobisnis Jamur Tiram” . Saya sangat beruntung karena teman saya yang terjun di usaha ini, ibu Yanti, mau menceritakan kepada saya tentang usaha budidaya jamur tiram ini. Siapa yang tak kenal dengan jamur tiram. Jamur dengan rasa yang enak seperti daging ini banyak digemari oleh masyarakat. Permintaan pasar yang terus meningkat memberikan angin segar bagi para pembudidaya jamur tiram. Setahu saya usaha budida...