Skip to main content

Berurusan dengan Pelanggan yang Marah?

Menghadapi pelanggan yang marah selain dapat merusak suasana hari Anda, biaya yang keluar pun tidaklah sedikit.Pelanggan yang marah bisa saja disebabkan karena karyawan Anda yang tidak jujur atau produk anda mengalami cacat produksi, atau bisa juga dari pihak pelanggan yang alasannya tidak jelas.

Namun, jika anda tidak hati-hati menangani masalah mereka, pelanggan yang marah tersebut akan meninggalkan bisnis anda dan pindah ke yang lain. Yang lebih bahaya lagi, mereka akan menceritakan hal ini kepada setiap orang yang dikenalnya.
Lantas apa yang akan anda lakukan ketika pelanggan yang marah menelpon, atau datang langsung ke toko menemui anda? Untuk meredakan situasi katakan kepada pelanggan permintaan maaf anda dan meminta mereka untuk menjelaskan masalahnya.

Jangan mencoba untuk menjelaskan dari sisi masalah anda dan tidak berdebat dengan pelanggan. Pelanggan tidak harus mendengarkan apa yang anda pikirkan, mereka hanya ingin anda mendengarkan mereka dan segera memperbaikinya.Perhatikan nada bicara anda. Jika anda terdengar jengkel itu hanya akan meningkatkan kejengkelan pelanggan.

Berempati dengan pelanggan- tapi jangan berlebihan. Tanyakan kepada pelanggan apa yang ingin perusahaan anda lakukan untuk mereka. Segera bertindak. Jika anda dapat melakukan apa yang diinginkan pelanggan, lakukanlah dengan segera. Jika anda tidak dapat melakukannya, lakukan sesuatu yang berbeda yang bisa anda lakukan, seperti mengembalikan uang mereka, atau member mereka diskon untuk proses pembelian berikutnya

( Sumber; Dikelolah dari Berbagai Sumber )

Comments

Popular posts from this blog

10 Cara Praktis Manajemen Usaha Kecil dan Sukses

Berikut sepuluh aturan untuk memulai, mengatur dan mengelola usaha kecil. Daftar ini cukup untuk membuat Anda menyadari kenyataan yang ada, yuk kita simak: 1. Lebih realistis. Saat membuat model bisnis, coba lihat ke sekeliling dan cari contoh sukses dari  model bisnis  yang Anda kehendaki, lalu pelajari. Bila Anda tak dapat menemukan contoh model bisnis yang anda jalani, itu artinya mungkin Anda luar biasa jeniusnya, atau berarti model bisnis Anda tidak bakal berhasil di dunia nyata. 2. Jangan menginvestasikan uang sendiri Karena kebanyakan bisnis adalah perjalanan yang berisiko, carilah partner. Jadi, jika semuanya tidak berjalan semua rencana, Anda tidak bakal bangkrut karena dana  start- up tadi, dan tidak dikejar utang. Membuat team akan memudahkan kerja dan berbagi beban. 3. Bersedia bekerja Lebih Keras Jika Anda tidak bersedia bekerja keras, lembur, melupakan kesenangan sementara, maka dunia wirausaha tidak cocok Anda. Pada awalnya, Anda pasti tidak akan mampu mem

Cara Bagaimana Menentukan Target Pasar yang Tepat (Bagian 2)

Mari kita lanjutkan sambungan dari artikel bagaimana cara menetapkan target pasar yang tepat bagian 1 . Kemarin saya menyebutkan bahwa ada 3 hal yang harus anda lakukan untuk menguji apakah segmen pasar yang anda pilih tersebut layak untuk anda jadikan target pasar ataukah tidak. Tiga hal tersebut adalah : 1. Ukuran pasar atau Pangsa Pasar Anda harus bisa melihat berdasarkan pengamatan dan fakta dari riset pasar berapa besarnya pangsa pasar pada segmen pasar yang anda tuju. Apakah ukuran dari jenis pasar yang menjadi target anda itu memungkinkan untuk menghasilkan laba yang memadai bagi usaha anda ataukah tidak? Jika terlalu kecil sehingga tidak bisa menghasilkan laba yang cukup bagi usaha anda, sebaiknya anda tinggalkan. Walaupun  ide bisnis anda terlihat sangat brilliant dan tidak ada duanya! 2. Persaingan Siapa saja pesaing anda dan pesaing utama anda di segmen pasar tersebut? Seberapa jauh mereka bisa memuaskan pasar yang ada? Seberapa besar tingkat loyalitas

Metode dan Cara Bagaimana Menentukan Harga Jual Sebuah Produk

Sudah ada yang tahu bagaimana metode atau cara penetapan harga sebuah produk? Caranya sih bisa bermacam-macam dan banyak. Yang akan saya bahas hanyalah 2 pendekatan pokok dalam penentuan harga jual. Pertama, dengan pendekatan biaya yaitu penetapan harga biaya plus, penetapan harga mark-plus dan penetapan harga break even. Kedua dengan pendekatan pasar atau persaingan. 1. Penetapan Harga Biaya Plus (Cost-Plus Pricing Method) Kalau anda menggunakan metode ini, anda menentukan harga jual per unit produk anda dengan menghitung jumlah seluruh biaya per unit ditambah jumlah tertentu untuk menutup laba yang anda kehendaki pada unit tersebut, atau disebut marjin. Harga jual produk dapat anda hitung dengan rumus : Biaya Total + Marjin = Harga Jual Contohnya seperti ini. Misalkan anda punya usaha jus buah dan mendapatkan order sebanyak 100 gelas untuk sebuah pesta perpisahan. Biaya yang anda keluarkan untuk memproduksi jus buah tersebut diperkirakan sebanyak 400.000,00 d