Skip to main content

Tipe Bisnis Apa yang Cocok Buat Anda?

Jenis bisnis apa yang cocok bagi saya ya?” Pernahkan anda menanyakan hal itu pada diri anda sendiri? Kalau anda tertarik sebuah peluang bisnis, saya rasa pertanyaan tersebut pasti pernah menghampiri anda.
Banyak sekali macam-macam bisnis yang ada yang bisa anda garap. Hanya saja kadang-kadang kita berpikir, “Kayaknya belum ada bisnis yang cocok buat saya deh.”
Padahal jika anda menyelami lebih dalam untuk mencoba menjawab pertanyaan tersebut, anda bisa menemukan jawabannya. Salah satu dari sekian kiat agar anda berhasil dalam membangun sebuah bisnis adalah dengan mengetahui tipe kewirausahaan apa yang cocok buat anda.
Saya akan coba membantu untuk memudahkan anda dalam menentukan tipe usaha apa yang cocok buat anda.

1. Penasehat
Anda tahu, di luaran sana banyak orang yang membutuhkan jasa penasehat. Anda bisa ambil kesempatan ini. Hanya saja, anda perlu segudang pengalaman atau pendidikan. Contohnya wirausaha tipe ini adalah pengacara, akuntan, perencana keuangan, konsultan pemasaran, jasa konseling dan sebagainya.

2. Perantara
Perantara, juga biasa disebut makelar, adalah orang yang membantu orang lain untuk mencari atau menjual sebuah produk atau jasa. Sepertinya banyak yang suka dengan tipe ini. Tidak perlu modal besar dan hanya pasang “nama dan nomor telepon”. Biasanya anda dibayar sejumlah prosentase tertentu dari nilai barang. Anda bisa menjadi perantara penjualan mobil, tanah bahkan produk minuman. Tapi jangan salah sangka. Banyak perantara yang bisnisnya berkembang menjadi besar. Contohnya adalah agen real estate yang sukses. Jika anda berminat, perantara adalah salah satu cara murah untuk berbisnis.

3. Pembangun
Yang termasuk tipe ini adalah tukang pipa, tukang ledeng, tukang listrik dan sebagainya. Jika anda punya keahlian dan termasuk orang yang senang melihat bagaimana proses terbentuknya sesuatu, bisnis ini cocok untuk anda. Tapi ingat, saya tidak menyuruh anda jadi tukang ledeng. Anda bisa pekerjakan orang untuk melakukan tugas tersebut. Yang penting anda tahu tekniknya. Banyak yang bisa anda garap dari tipe entrepreneur model ini. Anda bisa membangun rumah, ruko atau hanya sekedar memasang lantai keramik pada sebuah gedung perkantoran.

4. Pencipta
Kalau untuk yang satu ini, mereka adalah seseorang yang punya visi. Termasuk diantaranya adalah desainer grafis atau pendiri bisnis. Disini sangat diperlukan kreativitas. Khusus untuk pendiri bisnis, biasanya harus dipadukan dengan kemampuan yang lain -bisa partner atau orang lain- yang memiliki kemampuan kuat dalam menjual dan mengoperasikan sebuah perusahaan.

5. Pemilik
Nah, kalau anda termasuk orang yang punya uang “sisa” yang banyak, anda bisa terjun ke dalam tipe bisnis jenis ini, investor. Anda bisa menggunakan uang anda untuk membeli saham, berinvestasi di real estate atau “sekedar membantu” teman anda yang hendak membangun sebuah bisnis yang berprospek. Untuk tipe kewirausahaan jenis ini, anda dituntut untuk mempunyai keahlian dalam berinvestasi. Butuh waktu yang cukup untuk mempelajari sebuah investasi agar investasi yang anda tanaman menguntungkan.
6. Penjual
Ada sebuah anekdot : “Jika anda pandai menjual, anda tidak akan pernah kelaparan”. Saya pikir benar juga. Para penjual yang handal selalu dibutuhkan dimana saja. Banyak dari mereka yang mandiri dan bekerja menggunakan sistem komisi. Bahkan ada yang sampai pada taraf mampu mengelola penjual-penjual handal lainnya bekerja dibawahnya. Mereka sangat handal dalam berkomunikasi dan termasuk pekerja keras yang ulet. Anda bisa memperoleh banyak uang dari menjual.

Jadi ingat, salah satu kunci agar anda sukses dalam berbisnis adalah menemukan jenis bisnis yang sesuai dengan kepribadian dan keahlian anda. Hal ini sifatnya tidak mutlak, tetapi bisa memudahkan anda untuk menuju tangga kesuksesan.
Kalau anda tanyakan kepada saya termasuk manakah dari tipe-tipe diatas, saya akan jawab ada 4 yang cocok dengan saya. Pertama saya suka jadi penasehat, dibayar setelah memberikan “nasehat bisnis“.
Yang kedua adalah perantara, jika uang saya mulai menipis. Ketiga, saya adalah penjual. Apalagi jika ada barang yang berprospek yang bisa dijual.
Terakhir, saya cocok dengan tipe pencipta. Saya suka membangun bisnis dari nol, membuatnya bersistem dan meninggalkannya saat semua bisa berjalan tanpa kehadiran saya.
Kalau anda, jenis usaha manakah yang cocok dengan pribadi dan keahlian anda?

( Sumber: Dikelolah dari berbagai Sumber ) 
 

Comments

Popular posts from this blog

Cara Budidaya Jahe Merah dalam Karung yang Tepat

Cara budidaya jahe merah dalam karung adalah salah satu hal yang paling banyak ditanyakan oleh hampir setiap orang, terutama bagi mereka yang akan mulai bisnis jahe merah. Nah apakah Anda salah satu orang yang ingin bisnis jahe merah? Jika iya, Anda bisa menyimak ulasan berikut ini untuk menambah wawasan mengenai cara membudidayakan jahe merah yang tepat. Budidaya jahe merah adalah usaha yang menjajikan dengan modal yang tak terlalu banyak. Jika Anda memiliki lahan kosong, tak ada salahnya jika Anda memanfaatkan lahan tersebut untuk ditanami apotek hidup ini. Lalu apa yang menjadi alasan banyak orang yang berlomba-lomba untuk bisnis jahe merah? Seperti yang sudah dijelaskan tadi jahe merah merupakan apotek hidup yang kaya manfaat. Mulai dari untuk menghangatkan tubuh, meredakan nyeri, obat pencahar, mengatasi radang tenggorokan dan masih banyak lagi. Banyaknya manfaat jahe itulah membuat permintaan jahe di pasaran semakin meningkat. Hal itulah yang membuat para pet...

Tips Bagaimana Seharusnya Mencari Ide Bisnis yang Kreatif

Kalau anda mempunyai sebuah ide usaha , sebaiknya anda tidak terobsesi untuk “sekedar” mengembangkan ide usaha kreatif . Anda harus benar-benar tahu apakah ide peluang usaha baru tersebut bisa anda jalankan atau tidak. Menemukan ide dan jenis usaha yang cocok yang bisa anda jalankan tidaklah gampang. Tapi anda bisa mengingat beberapa hal di bawah ini untuk menilai apakah ide bisnis kreatif anda layak atau tidak untuk dijalankan. 1. Mempunyai ide saja tidak cukup. Banyak para calon pengusaha yang takut untuk mengemukakan ide bisnis kreatif mereka kepada orang lain karena khawatir akan ada yang mencuri ide tersebut. Banyak juga yang bercerita bahwa ide bisnis kreatif mereka dicuri orang. Sebenarnya sah-sah saja seseorang tidak menceritakan ide bisnis kreatif mereka. Tapi yang harus anda ingat bahwa ide bisnis kreatif hanyalah ide bisnis, tidak lebih. Ide bisnis kreatif bukanlah sebuah bisnis. Saya mempunyai teman selalu punya banyak ide bisnis kreatif. Tetapi t...

Jangan Pernah Kesampingkan Peluang Usaha Agrobisnis Jamur Tiram

Sengaja saya ambil headline artikel ini dengan tema diatas karena banyak sekali entrepreneur muda yang jarang  melirik peluang usaha agribisnis . Saya sendiri tidak tahu apa alasannya. Entah karena nggak keren atau karena kurang gaul, yang jelas, tidak banyak entrepeneur muda yang terjun di bidang agribisnis. Padahal menurut saya, “kultur dan budaya bisnis di Indonesia” sangat cocok untuk usaha agrobisnis. Tapi baiklah, saya tidak akan mempermasalahkannya terlalu jauh. Saya akan langsung menuju topik utama kali ini, “Jangan Pernah Remehkan Peluang Usaha Agrobisnis Jamur Tiram” . Saya sangat beruntung karena teman saya yang terjun di usaha ini, ibu Yanti, mau menceritakan kepada saya tentang usaha budidaya jamur tiram ini. Siapa yang tak kenal dengan jamur tiram. Jamur dengan rasa yang enak seperti daging ini banyak digemari oleh masyarakat. Permintaan pasar yang terus meningkat memberikan angin segar bagi para pembudidaya jamur tiram. Setahu saya usaha budida...