Skip to main content

Percayai Info Usahanya, Tapi Buktikan Kebenarannya


Jika anda ingin membeli sebuah barang, pasti anda selalu berusaha untuk mendapatkan merek terkenal, kualitas yang bagus, kemasan yang baik atau desain yang inovatif.
Anda akan berusaha untuk mendapatkan informasi tentang barang yang akan anda beli untuk memastikan bahwa si penjual menawarkan yang terbaik bagi anda.
Dalam dunia bisnis dan investasi, hal itu juga berlaku. Memastikan info usaha mutlak untuk kita lakukan. Kita menginginkan aset dan investasi yang dibeli adalah yang terbaik bagi kita.

Sayangnya, seringkali kita tidak begitu teliti untuk mendapatkan info usaha, setidaknya tidak seperti saat kita hendak membeli sebuah kulkas, mebel atau handphone.
Kita terlalu percaya dengan opini yang terbentuk. Jarang sekali mencari tahu detail info usaha tersebut. Apalagi jika nominal keuntungannya besar dan membutuhkan modal kecil, sesuatu yang membuat angan-angan kita terbang. Pasti kita dengan segera akan mempercayai info usaha yang datang. Anda tahu mengapa kita bersikap seperti itu? Sederhana saja, yaitu harga yang harus kita bayar.
Kita mungkin harus menyediakan waktu yang lebih untuk mempelajari sebuah info usaha. Padahal kita sangat ingin beristirahat karena lelah bekerja seharian. Atau kita harus menyisihkan sedikit uang tanpa ada keuntungan untuk mendapatkan kebenaran sebuah info usaha.

Kita dipaksa berpikir lebih keras dan berusaha dengan lebih sabar dari yang biasanya untuk benar-benar dapat mempercayai sebuah info usaha. Sesuatu yang membuat kita harus keluar dari zona kenyamanan.
Jika anda tahu Napoleon Barragan, anda pasti bisa memetik pelajaran bisnis yang berharga dari dia. Napoleon Barragan adalah chairman dan CEO 1-800-MATTRESS, seorang pedagang yang menjual kasur selama lebih dari 20 tahun. Dia selalu berusaha merk terbaik, kualitas terbaik, dan konstruksi yang paling inovatif, untuk memastikan bahwa dia menawarkan yang terbaik kepada konsumennya.
Napoleon beruntung dapat mempekerjakan seorang “vice president of merchandising” yang memiliki resume yang luar biasa di bisnis kasur. Tidak lama setelah menduduki jabatan tersebut, vice president tersebut berkata, “Mari kita sobek dan lihat sendiri apa saja yang ada di dalam kasur yang kita jual.”
Mereka menyobek kasur-kasur yang mereka jual dan ternyata mereka menemukan bahwa kasur tersebut tidak sesuai dengan kemasan serta materi pemasarannya seperti brosur, iklan dan janji yang ditawarkan kepada konsumen.

Napoleon Barragan selama ini selalu percaya dan ingin terus menjadi seseorang yang selalu percaya kepada orang lain, tetapi hal itu tidak menyurutkannya untuk mengikuti nasihat tentang yang diberikan vice president-nya : “Pahami isinya, dan ikuti janji yang telah diterapkan Microsoft; Percayai, Tapi Buktikan”.
Anda tidak perlu se-ekstrem itu. Tapi apabila anda mendapatkan info peluang usaha apalagi info bisnis terbaru, ingatlah selalu nasihat diatas, “Pahami isinya, dan ikuti janji yang telah diterapkan Microsoft; Percayai, Tapi Buktikan”.

 ( Sumber: Dikelolah dari Berbagai Sumber )

Comments

Popular posts from this blog

Cara Bagaimana Menentukan Target Pasar yang Tepat (Bagian 2)

Mari kita lanjutkan sambungan dari artikel bagaimana cara menetapkan target pasar yang tepat bagian 1 . Kemarin saya menyebutkan bahwa ada 3 hal yang harus anda lakukan untuk menguji apakah segmen pasar yang anda pilih tersebut layak untuk anda jadikan target pasar ataukah tidak. Tiga hal tersebut adalah : 1. Ukuran pasar atau Pangsa Pasar Anda harus bisa melihat berdasarkan pengamatan dan fakta dari riset pasar berapa besarnya pangsa pasar pada segmen pasar yang anda tuju. Apakah ukuran dari jenis pasar yang menjadi target anda itu memungkinkan untuk menghasilkan laba yang memadai bagi usaha anda ataukah tidak? Jika terlalu kecil sehingga tidak bisa menghasilkan laba yang cukup bagi usaha anda, sebaiknya anda tinggalkan. Walaupun  ide bisnis anda terlihat sangat brilliant dan tidak ada duanya! 2. Persaingan Siapa saja pesaing anda dan pesaing utama anda di segmen pasar tersebut? Seberapa jauh mereka bisa memuaskan pasar yang ada? Seberapa besar tingkat loyal...

Cara Budidaya Jahe Merah dalam Karung yang Tepat

Cara budidaya jahe merah dalam karung adalah salah satu hal yang paling banyak ditanyakan oleh hampir setiap orang, terutama bagi mereka yang akan mulai bisnis jahe merah. Nah apakah Anda salah satu orang yang ingin bisnis jahe merah? Jika iya, Anda bisa menyimak ulasan berikut ini untuk menambah wawasan mengenai cara membudidayakan jahe merah yang tepat. Budidaya jahe merah adalah usaha yang menjajikan dengan modal yang tak terlalu banyak. Jika Anda memiliki lahan kosong, tak ada salahnya jika Anda memanfaatkan lahan tersebut untuk ditanami apotek hidup ini. Lalu apa yang menjadi alasan banyak orang yang berlomba-lomba untuk bisnis jahe merah? Seperti yang sudah dijelaskan tadi jahe merah merupakan apotek hidup yang kaya manfaat. Mulai dari untuk menghangatkan tubuh, meredakan nyeri, obat pencahar, mengatasi radang tenggorokan dan masih banyak lagi. Banyaknya manfaat jahe itulah membuat permintaan jahe di pasaran semakin meningkat. Hal itulah yang membuat para pet...

10 Cara Praktis Manajemen Usaha Kecil dan Sukses

Berikut sepuluh aturan untuk memulai, mengatur dan mengelola usaha kecil. Daftar ini cukup untuk membuat Anda menyadari kenyataan yang ada, yuk kita simak: 1. Lebih realistis. Saat membuat model bisnis, coba lihat ke sekeliling dan cari contoh sukses dari  model bisnis  yang Anda kehendaki, lalu pelajari. Bila Anda tak dapat menemukan contoh model bisnis yang anda jalani, itu artinya mungkin Anda luar biasa jeniusnya, atau berarti model bisnis Anda tidak bakal berhasil di dunia nyata. 2. Jangan menginvestasikan uang sendiri Karena kebanyakan bisnis adalah perjalanan yang berisiko, carilah partner. Jadi, jika semuanya tidak berjalan semua rencana, Anda tidak bakal bangkrut karena dana  start- up tadi, dan tidak dikejar utang. Membuat team akan memudahkan kerja dan berbagi beban. 3. Bersedia bekerja Lebih Keras Jika Anda tidak bersedia bekerja keras, lembur, melupakan kesenangan sementara, maka dunia wirausaha tidak cocok Anda. Pada awalnya, Anda pasti tidak ...