Skip to main content

Cara Jitu Pebisnis untuk Mendapatkan Pelanggan Perdana

Memang untuk memulai suatu bisnis apapun pasti menemui sebuah kendala. Kendala-kendala itu, biasanya yang sering dijumpai oleh para pemula di dunia bisnis, seperti berupa persediaan stok barang yang belum mencukupi maupun tentang harga jual yang ideal. Tapi, kebanyakan para pemula ini akan bingung bagaimana mendapatkan pelanggan perdananya.
Mungkin Anda pernah melihat bagaimana seorang penjual buah atau apapun jualannya, jika ada pelanggan pertama pasti bagi penjual itu sangat senang. Saking senangnya uangnya itu sampai ditempelkan ke produk mereka. Walaupun tidak berpengaruh apa-apa, tapi itu menandakan suatu awal yang baik dari penjualan.
Maka dalam artikel ini kami sajikan bagaimana membantu para pemula bagaimana cara mendapatkan pelanggan perdana dalam menjual suatu produk.

1. Harus bisa membedakan konsumen sesuai karakter mereka
Para pelaku usaha harus bisa membedakan konsumen sesuai dengan karakter para pelanggan. Setelah itu bisa membedakan dengan jenis kelamin mereka lalu profesi pelanggan yang digeluti.
Maka dengan membedakan itu semua Anda bisa merencanakan strategi pemasaran yang efektif agar bidikan kekonsumen terfokuskan. Sehingga program bagi pelaku usaha bisa sesuai dengan keinginan pelanggan.

2. Selalu jalin silatuhrahmi untuk memperluas pangsa pasar
Menjalin silahtuhrahmi adalah salah satu cara jitu untuk mendapatkan pelanggan perdana. Apalagi jika Anda seorang yang bisa dipercaya, maka tak bisa dipungkiri pastinya pelanggan itu akan selalu berdatang untuk melihat produk yang Anda tawarkan.
Dengan menjalin silahtuhrahmi yang baik kepada para pelanggan adalah salahsatu strategi untuk membangun networking.

3. Harus bisa membidik konsumen potensial di sekitar Anda
Cara jitu yang ketiga adalah harus bisa membidik pelanggan potensial di sekitar kita. Bagaimana caranya? Jika Anda punya produk unggulan coba pertama Anda tawarkan kepada keluarga terdekat, teman-teman yang akrab baik itu teman kampus maupun teman kerja, coba Anda persentasikan kepada mereka dengan yakin bahwa produk yang Anda perkenalkan adalah produk terbaik.

4. Selalu menjaring konsumen baru dari pelanggan setia
Setelah mendapat pelanggan dengan hasil kerja sendiri, bagaimana mendapatkan pelanggan perdana dari pelanggan setia. Memang jika usaha Anda berhasil dengan produk yang sangat disukai oleh banyak orang, tidak menutup kemungjkinan para pelanggan setia tersebut melakukan strategi word of mount (dari mulut ke mulut).

Bisa dicontohkan bagaimana para pelanggan setia ini merekomendasikan produk Anda kepada saudara atau teman dekat yang mereka miliki. Sehingga produk yang ditawarkan menjadi disukai dan laku.
Maka peran pelanggan setia sangat penting sekali untuk memajukan bisnis Anda dan sudah sewajarlah bagi Anda untuk memberikan perhatian khusus bagi pelanggan setia seperti menawarkan bonus yang cukup menarik sehingga mereka semakin loyal kepada Anda.

( Sumber: Dikelolah dari berbagai Sumber ) 

Comments

Popular posts from this blog

Cara Bagaimana Menentukan Target Pasar yang Tepat (Bagian 2)

Mari kita lanjutkan sambungan dari artikel bagaimana cara menetapkan target pasar yang tepat bagian 1 . Kemarin saya menyebutkan bahwa ada 3 hal yang harus anda lakukan untuk menguji apakah segmen pasar yang anda pilih tersebut layak untuk anda jadikan target pasar ataukah tidak. Tiga hal tersebut adalah : 1. Ukuran pasar atau Pangsa Pasar Anda harus bisa melihat berdasarkan pengamatan dan fakta dari riset pasar berapa besarnya pangsa pasar pada segmen pasar yang anda tuju. Apakah ukuran dari jenis pasar yang menjadi target anda itu memungkinkan untuk menghasilkan laba yang memadai bagi usaha anda ataukah tidak? Jika terlalu kecil sehingga tidak bisa menghasilkan laba yang cukup bagi usaha anda, sebaiknya anda tinggalkan. Walaupun  ide bisnis anda terlihat sangat brilliant dan tidak ada duanya! 2. Persaingan Siapa saja pesaing anda dan pesaing utama anda di segmen pasar tersebut? Seberapa jauh mereka bisa memuaskan pasar yang ada? Seberapa besar tingkat loyalitas

10 Cara Praktis Manajemen Usaha Kecil dan Sukses

Berikut sepuluh aturan untuk memulai, mengatur dan mengelola usaha kecil. Daftar ini cukup untuk membuat Anda menyadari kenyataan yang ada, yuk kita simak: 1. Lebih realistis. Saat membuat model bisnis, coba lihat ke sekeliling dan cari contoh sukses dari  model bisnis  yang Anda kehendaki, lalu pelajari. Bila Anda tak dapat menemukan contoh model bisnis yang anda jalani, itu artinya mungkin Anda luar biasa jeniusnya, atau berarti model bisnis Anda tidak bakal berhasil di dunia nyata. 2. Jangan menginvestasikan uang sendiri Karena kebanyakan bisnis adalah perjalanan yang berisiko, carilah partner. Jadi, jika semuanya tidak berjalan semua rencana, Anda tidak bakal bangkrut karena dana  start- up tadi, dan tidak dikejar utang. Membuat team akan memudahkan kerja dan berbagi beban. 3. Bersedia bekerja Lebih Keras Jika Anda tidak bersedia bekerja keras, lembur, melupakan kesenangan sementara, maka dunia wirausaha tidak cocok Anda. Pada awalnya, Anda pasti tidak akan mampu mem

Metode dan Cara Bagaimana Menentukan Harga Jual Sebuah Produk

Sudah ada yang tahu bagaimana metode atau cara penetapan harga sebuah produk? Caranya sih bisa bermacam-macam dan banyak. Yang akan saya bahas hanyalah 2 pendekatan pokok dalam penentuan harga jual. Pertama, dengan pendekatan biaya yaitu penetapan harga biaya plus, penetapan harga mark-plus dan penetapan harga break even. Kedua dengan pendekatan pasar atau persaingan. 1. Penetapan Harga Biaya Plus (Cost-Plus Pricing Method) Kalau anda menggunakan metode ini, anda menentukan harga jual per unit produk anda dengan menghitung jumlah seluruh biaya per unit ditambah jumlah tertentu untuk menutup laba yang anda kehendaki pada unit tersebut, atau disebut marjin. Harga jual produk dapat anda hitung dengan rumus : Biaya Total + Marjin = Harga Jual Contohnya seperti ini. Misalkan anda punya usaha jus buah dan mendapatkan order sebanyak 100 gelas untuk sebuah pesta perpisahan. Biaya yang anda keluarkan untuk memproduksi jus buah tersebut diperkirakan sebanyak 400.000,00 d